Minggu, Maret 03, 2013

Pengertian atau Penjelasan Mengenai Ping



Ping (singkatan dari Packet Internet Groper) adalah sebuah program
utilitas yang digunakan untuk memeriksa konektivitas jaringan berbasis
teknologi Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP).
pengertian ping sendiri bisa di baca di ping wiki
Fungsi dari Ping adalah untuk melihat apakah ada hubungan antara komputer yang satu dengan yang lainnya dengan cara mengirimkan sejumlah packet data
Perintah ping adalah perintah yang paling sering dipakai dalam menganalisa permasalahan di jaringan. Kegunaan utama dari Ping adalah mengecek apakah ip/domain tertentu dalam kondisi hidup atau tidak. Ping sendiri mempunyai banyak parameter dan manfaat yang jarang di gunakan. Oleh karena itu, akan saya bahas bagaimana mengoptimalkan perintah ping dan bagaimana menggunakan ping dengan benar.
Variasi Perintah ping
secara default ping di Windows akan mengirim 4 packet. Jumlah paket ini sebenarnya bisa diatur dengan paramater  ping -n (number) (target). Sebagai contoh saya ingin mengeping Google dengan mengirim satu packet data maka perintahnya
parameter jumlah packet
Perintah : ping -n 1 google.com Hasil:
Pinging google.com [173.194.38.133] with 32 bytes of data:
Reply from 173.194.38.133: bytes=32 time=196ms TTL=50
Ping statistics for 173.194.38.133:
    Packets: Sent = 1, Received = 1, Lost = 0 (0% loss),
Approximate round trip times in milli-seconds:
    Minimum = 196ms, Maximum = 196ms, Average = 196ms
Ping secara terus menerus
teknik ini digunakan untuk mengecek kestabilan koneksi perintahnya  ping -t (target). Untuk menghentikan ping, cukup tekan [CTRL]+[Z].
 Contoh  ping -t google.com
 mengecek nama domain
teknik ini digunakan untuk mengecek nama domain dari sebuah IP.
 perintah  ping -a (iptarget)
 contoh
ping -a 74.86.31.159
hasil:
C:\Documents and Settings\candra>ping -a 74.86.31.159

Pinging osnews.com [74.86.31.159] with 32 bytes of data:
Reply from 74.86.31.159: bytes=32 time=334ms TTL=47
Reply from 74.86.31.159: bytes=32 time=323ms TTL=47
Reply from 74.86.31.159: bytes=32 time=311ms TTL=47
Reply from 74.86.31.159: bytes=32 time=309ms TTL=47
Tampak bahwa ip 74.86.31.159 adalah kepunyaan domain osnews.com
Menganalisa output Ping
Output dari perintah ping tidak selalu reply ada beberapa output yang lain mengindikasikan ada permasalahan di jaringan atau di ip yang anda tuju.
reply from  Artinya target yang diping dalam kondisi hidup dan bisa diakses.
 could'nt find host Target atau domain yang diping tidak ditemukan atau memang tidak ada.
 Request time out Target tidak membalas. Request time out bukan berarti target dalam kondisi down, bisa saja karena target dalam kondisi hidup namun mengabaikan ping atau kerena target berada di belakang firewall.
 Destination net unreachable  jaringan yang dituju tidak bisa diakses. Biasanya jaringan target ada, namun tidak ada jalur kesana. Kemungkinan lain, router tidak membolehkan akes ke jaringan tersebut.
 Destination host unreachable Jaringan yang dituju ada, namun anda tidak bisa mengakses target karena tidak ada jalur kesana atau memang di blok di firewall atau router.
Hardware failure Kegagalan hardware, entah karena kabel LAN lepas, putus atau RJ45 tidak dipasang dengan tepat. Kemungkinan lain, chipset LANCard sudah rusak.
 Troubleshooting DNS dengan ping
Ketika anda membuka website dan browser gagal meload halaman, hal itu belum tentu karena koneksi putus, namun bisa disebabkan karena kesalahan seting DNS. coba ping google.com. Jika gagal, coba ping alamat Ip dari Google yaitu 173.194.38.142. Jika ping ip google ada reply artinya anda harus mengganti seting DNS anda. Gunakan saja public DNS google dengan alamat 8.8.8.8 dan 8.8.4.4. Hal ini juga sering terjadi jika DNS server yang anda pakai sudah overload.
 Menganalisa kualitas koneksi internet

Ketika dulu saya jadi admin jaringan, banyak yang menanyakan ISP apa yang bagus. Kadang, saya disuruh mengetes apakah koneksi di warnet X itu bagus atau tidak. Untuk menganalisa cukup gunakan perintah  ping -t (sembarangdomainluarnegri)dan tunggu 10-30 menit baru anda tekan [CTRL]+Z.
contoh : ping -t osnews.com
 potongan hasil:
.......
Ping statistics for 74.86.31.159:
    Packets: Sent = 140, Received = 139, Lost = 1 (0% loss),
Approximate round trip times in milli-seconds:
    Minimum = 297ms, Maximum = 1402ms, Average = 399ms
Dari hasil ping diatas, tampak Kestabilan koneksi internet ukup bagus. Keneksi internet dianggap bagus jika loss tidak mencapai 5%, koneksi masih bisa ditolerir jika lossnya dibawah 10%. Jika loss lebih dari 10% sebaiknya anda complain ke ISP atau ganti ISP.
hal kedua yang diperhatikan adalah average roundtrip. Tampak Averagenya sekitar 399ms, daris sini tampak bahwa performa jaringan cukup jelek. Average round trip untuk jaringan internet yang bagus sekitar 250ms atau maximal 300ms. Ingat, yang anda ping adalah random domain luar negri, bukan dalam negeri. Untuk hasil yanglebih akurat, Anda bisa mencobanya mengeping domain tertentuberkali kali lalu dibuat rata rata average dan lossnya.

Ping adalah salah satu program yang digunakan untuk mengecek komunikasi antar komputer dalam sebuah jaringan melalui protokol TCP/IP. Ping akan mengirimkan Internet Control Message Protocol (ICMP) Echo Request messages pada ip address komputer yang dituju dan meminta respons dari komputer tersebut.

Jika komputer target memberikan respons maka komputer tersebut memberikan informasi seperti contoh PING report yang seperti di bawah :

Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=83ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=57ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=95ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=107ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=61ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=114ms TTL=60

Wadoooh kamu ngk tau lagi cara nya nge – PING ?
Ok ok, kamu Klik Start Terus Ke Run terus, awas jangan terus terus, bentar  Got nga pe tampa.. setelah di RUN kamu bisa langsung mengetik ping xxx.xxx.x.x –t  x= ip yang akan di ping ..wokeh? saya lanjut lagi ..
Kalian harus tau hasil dari ping tersebut, apa samua so itu ? Itu kan ada Reply From, 202.134.1.10, bytes, Time, TTL.. saya akan bahas satu persatu..

- Reply From berarti dia memberi balasan, (dalam Bahasa Nenek Moyang Balasi) " Balasan Dari"
- Sedangkan 202.134.1.10 adalah alamat DNS yang saya ping.
 - Bytes menunjukkan besar request packet yang dikirimkan.
- Time menunjukkan nilai “round trip delay” (disebut juga sebagai delay atau latency) yang menunjukkan waktu yang diperlukan packet yang anda kirimkan untuk mencapai komputer yang dituju. Nilai ini dihitung dengan membagi dua selisih waktu PING packet mulai dikirimkan dengan waktu response dari PING packet diterima.
 - Sedangkan TTL merupakan nilai “Time-To-Live” yang digunakan untuk mencegah adanya circular routing pada suatu jaringan. Dengan mengurangi nilai TTL awal yaitu 128 dengan nilai TTL akhir maka bisa dihitung banyaknya hop yang dilalui dari komputer asal ke komputer tujuan. Setiap kali PING packet melalui sebuah ip address maka nilai TTL nya akan dikurangi satu. Sehingga jika TTL mencapai nilai nol, PING packet akan didiscard/didrop dan hasil PING menunjukkan: TTL expired in transit

Kegunaan PING antara lain adalah sbb:

a. Mengetahui status up/down komputer dalam jaringan.
Kita dapat mengecek apakah sebuah komputer up/down menggunakan perintah PING, jika komputer tersebut memberikan response terhadap perintah PING yang kita berikan maka dikatakan bahwa komputer tersebut up atau hidup.

b. Memonitor availability status komputer dalam jaringan.
PING dapat digunakan sebagai tool monitoring availibilitas komputer dalam jaringan yang merupakan salah satu indikator kualitas jaringan yaitu dengan melakukan PING secara periodik pada komputer yang dituju. Semakin kecil downtime, semakin bagus kualitas jaringan tersebut.

c. Mengetahui responsifitas komunikasi sebuah jaringan.
Besarnya nilai delay atau latency yang dilaporkan oleh PING menjadi indikasi seberapa responsif komunikasi terjadi dengan komputer yang dituju. Semakin besar nilai delay menunjukkan semakin lamban respons yang diberikan. Sehingga nilai delay ini juga bisa digunakan sebagai indikator kualitas jaringan.

Banyak aplikasi hanya bisa dijalankan dengan maksimal delay tertentu, sehingga sangat penting untuk mengukur delay pada jaringan untuk memastikan aplikasi tersebut dapat dijalankan. Aplikasi yang memerlukan delay kecil dikatakan sebagai delay-sensitive application dan memerlukan jaminan agar maksimal delay selalu terjaga dalam komunikasi data yang dilakukan, contohnya adalah network game, voice dan video conference application.

Anda dapat menggunakan aplikasi sniffer untuk melihat penggunaan resource jaringan berdasarkan kriteria tertentu termasuk ip address dan user. Contoh aplikasinya adalah WinDump, Windows platform, TCP Dump, Ethereal, Network Stumbler, Air Snort  untuk melakukan sniffing pada wireless network.

Tidak ada komentar:

Pasang Emoticon Anda!

Posting Komentar